Selada (Lactuca sativa) adalah tumbuhan sayur yang biasa ditanam di daerah beriklim sedang maupun daerah tropika. Kegunaan utama adalah sebagai salad. Produksi selada dunia diperkirakan sekitar 3 juta ton,yang ditanam pada lebih dari 300.000 ha lahan.
Selama ini, selada dimanfaatkan sebagai sayuran daun untuk salad dan disebut-sebut sebagai rajanya salad karena teksturnya yang sangat halus. Daun selada dikonsumsi secara mentah dan dapat ditemukan dalam salad atau hamburger. Penulis sendiri lebih senang mengkonsumsi selada sebagai lalapan teman makan sambal.
Selada memiliki beberapa jenis varian, namun yang dikenal secara luas hanya 5 jenis saja. Mereka adalah butterhead (Boston), selada cina, crisphead (Iceberg), looseleaf, Romaine, dan Summer Crisp (Batavia).
Selada cocok ditanam untuk dataran rendah - tinggi, daun berbentuk oval keriting, warna daun hijau segar, panen 30 - 40 HST, produksi mencapai 10 sampai 15 ton/ha.
Langkah-langkah menanam selada hidroponik adalah sbb:
Sehingga jika tutup styrofoam diletakkan dalam bak akan tampak seperti berikut.
Setelah selada disemai, dan sudah muncul daun dan akar, selada dimasukkan ke dalam netpot. Kemudian netpot dimasukkan ke dalam lubang styrofoam.
Berikut desain dan ukuran membuat tempat menanam selada hidroponik dengan rakit apung.
Anda juga bisa menggunakan sistem DFT untuk menanam selada. Seperti berikut:
0 Response to "Memulai Menanam Selada Hidroponik untuk Pemula"
Posting Komentar